PRIVATISASI ATAU KOMUNALISASI: PERBINCANGAN AWAL KEBERADAAN HUTAN ADAT BENUO TAKA DI IKN

Abstract

Makalah ini bertujuan mendokumentasikan perbincangan awal terkait situasi sosial budaya masyarakat yang tinggal di kawasan hutan adat yang terdekat dengan IKN dan faktor-faktor yang memungkinkan munculnya problem marginalisasi masyarakat adat. Dengan menggunakan metode deskriptif melibatkan data sekunder dari berbagai sumber terkait hutan adat di IKN. Bahwa pengakuan masyarakat hukum adat di Provinsi Kalimantan Timur masih kurang. Imbasnya, hutan adat sebagai tempat tinggal dan sumber hidup masyarakat hukum adat belum terpenuhi. Makalah ini berargumen meskipun pemerintah bersedia untuk meningkatkan jaminan penguasaan hutan bagi masyarakat lokal, ada kebutuhan untuk mempertimbangkan secara lebih baik dan adil dalam pengelolaan hutan, memahami kompleksitas dari pengelolaan hutan komunal di kawasan Benua Taka IKN.